Mr.ROBOT : Hacker Beraksi untuk Revolusi

Review Film Series Mr.Robot

Mr.Robot, pada dasarnya, terdengar seperti plot novel untuk orang dewasa. Mengisahkan tentang seorang peretas dengan kecemasan sosial yang lemah, memutuskan untuk memulai revolusi di seluruh dunia dengan menghancurkan sebuah perusahaan jahat (Evil Corp) yang membunuh ayahnya. Dia bergabung dengan sekelompok peretas yang keterampilang masing-masing.

Ulasan cerita ini mungkin akan terdengar seperti omong kosong. Ini adalah pembelaran tentang kehidupan, manifesto politik, thriller tegang. Dalam artian lain bahwa ini merupakan kombinasi sempurna dari Driver Taksi (1976), Fight Club (1999) dan The Social Network (2010). Ada kemungkinan bahwa film ini dapat dikaitkan lebih jauh ke belakang dan menarik tautan ke novel klasik Albert Camus the Outsider (1942).

Penampilannya sangat luar biasa, dengan acting dari aktor utama Rami Malek sebagai Elliot Alderson dan Christian Slater yang selalu provokatif sebagai Mr.Robot. Elliot adalah karakter yang luar biasa, dan menjadi salah satu karakter paling kompleks dan menarik untuk debut di televisi Amerika tahun ini. Karakternya penuh kegelisahan, kecemasan, tetapi pada akhirnya dia menjadi salah satu karakter paling dikagumi, sulit untuk tidak bersimpati dengan Elliot. 

Mr.ROBOT dan Elliot Alderson

Mr.Robot diperankan oleh Slater yang menjadi pengingat sisi gelap revolusi politik, serta menawarkan impian politik layaknya Hitler. Dia menawarkan kepada Elliot kesempatan untuk menjadi seseorang yang istimewa, mendedikasikan diri sepenuhnya untuk menjalankan rencana Mr. Robot. Ini adalah hubungan yang unik antara keduanya, dan merupakan salah satu peran Slater yang paling berkesan.

Bahkan untuk karakter yang kurang penting sekalipun, yang hanya mendapatkan satu atau dua episode, mereka juga memberikan kesan yang membekas kepada penonton. Fernando Vera, yang diperankan oleh Elliot Villar, yang dapat dianggap sebagai salah satu "penjahat" dari seri ini, benar -benar menegangkan. 

Penampilan pertamanya di series tersebut, yang di mana ia berbicara dengan Elliot, kemudian (tanpa sepengetahuan Elliot) ia menyelundupkan narkoba pada Elliot, begitu menakutkan namun juga sangat menarik. 

Salah satu scene Elliot alderson dalam Mr.Robot

Monolog dari Vera tentang kekuatan dan kebencian terhadap dunia adalah salah satu adegan terbaik dari seri ini. Dia adalah aktor yang perlu hebat, ia telah sukses besar di film ini.

Sutradara di film ini adalah Sam Esmail. Tulisannya adalah yang paling cerdasmerupakan salah satu dari yang terbaik. Karakternya menarik, tidak pernah berhenti memukau penonton. 

Intinya, seri ini adalah pembelajaran tentang karakter. Tentu saja plotnya penting, tetapi apa yang akan membuat Anda menonton episode demi episode adalah cerita yang membuat penasaran dari karakter-karakter ini. 

Elliot dan Tyrell Wellick (Martin Wallström) melancarkan aksinya. Mereka bukan karakter yang akan dapat dilupakan dengan mudah. Mereka adalah duo karakter utama dalam  memberikan cerita yang seru dan menegangkan.

Penyampaian cerita dari Esmail sebenarnya begitu menakjubkan, ia menangkap tentang aspek sosial-politik dari revolusi ini. Dalam hal ini, ia layak mendapat tempat di sebelah Wire (2002-2008), Homeland (2011-sekarang) dan Orange Is the New Black (2013-2015) dalam penampilannya yang begitu epic dan kritik terhadap kehidupan Amerika modern.

Rami Malek, Sam Esmail, dan Christian Slater

Film series Mr.Robot ini memiliki kesimpulan menarik dengan banyak plot twist yang akan membuat Anda ingin melihat keseluruhan cerita untuk melihat "apa aku melewatkan sesuatu?". 

Debut program televisi Mr.ROBOT dari Sam Esmail ini memberikan kesan yang menegangkan namun tetap menawan. Ini adalah program televisi yang memiliki sesuatu yang layak untuk diberikan apresiasi dan kedua cap jempol. 

***